Contoh Surat Permohonan Pengembalian BPIH (Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji) disertai File PDF dan DOC
Tahun lalu dan tahun ini (2021) Indonesia tidak dapat mengirimkan jamaah haji dikarenakan adanya pandemi Covid-19 di seluruh dunia. Bukan dari negara kita yang melarang, tapi dari kebijakan negara Arab Saudi sendirilah yang membatasi warga negara lain untuk masuk ke negaranya, baik dari negara-negara Eropa, Asia, ataupun Afrika. Khusus untuk wilayah Asia, bukan saja dari negara kita sendiri yang dilarang masuk, tapi juga seluruh negara-negara di Asia, dan sampai saat ini belum dapat mengirimkan jemaah haji ke Mekah, Arab Saudi, terkecuali hanya negara Jepang masih yang diperbolehkan.
Nah berikut ini adalah adalah contoh Surat Permohonan Pengembalian BPIH bagi calon jamaah haji yang menginginkan dana yang pernah disetorkan ditarik kembali karena alasan tertentu, misalnya untuk kebutuhan yang lebih mendesak, dan sebagainya.
BPIH singkatan dari Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji
Yth. Kepala Kantor Kementerian Agama
Kabupaten ……………………..
Dengan ini kami sampaikan bahwa yang bertanda tangan di bawah ini :
Tempat Tgl. lahir : ................................................
Pekerjaan : ................................................
Alamat : ................................................
................................................
No.Porsi / No.Telp. : .................................................
Bahwa saya akan mengajukan permohonan pengembalian BPIH dengan alasan :
..................................................................................
Bersama ini kami lampirkan persyaratan:
- Bukti asli Setoran awal BPIH yang dikeluarkan oleh BPS BPIH.
- Asli Aplikasi transfer setoran awal BPIH ke rekening Menteri Agama
- SPPH Asli
- Fotocopi buku tabungan yang masih aktif atas nama jemaah haji yang bersangkutan dan memperlihatkan aslinya.
- Fotocopi KTP dan memperlihatkan aslinya.
Comments
Post a Comment